Diawali bangun jam 3/4 tan karena mimpi buruk, pagi niat pulang ke Garut, dalam perjalanan dapat berita buruk istri jatuh, pingsan, kesakitan pas mau ke wc. Tadinya pikiran sudah mulai kacau tp belum terlalu, sampai di rumah, liat kondisi istri memang parah, jalan pun susah. Saya pesan gocar dan memapahnya untuk naik dan berangkat ke Bidan. Dari bidan ternyata di anjurkan untuk ke IGD RS, di IGD di arahkan ke Poli Kandungan, setelah sejam lebih antri yang dalam antrian itu pun istri merasa kesakitan, akhirnya masuk giliran periksa, pas periksa tibalah berita buruk lainnya, ternyata istri harus di operasi, saya tidak punya BPJS, dan operasi harus dilakukan malam itu juga karena kondisi istri sudah darurat. Kalau ditunda malah bisa lebih berbahaya.
Saya pun bertanya ke bagian kasir soal harga biaya operasi KET dan MOW di RS tersebut, dan kaget kalau operasinya yaitu 14,5 Juta + 7,5 juta.
Ini rasanya momen paling jatuh saya seumur hidup sampai saat ini, karena saya tidak punya tabungan dan kondisi ekonomi lagi sulit skali.
Rasanya berat pengen nangis, tapi harus tetap tegar depan istri, kaget sekali dengan biaya operasi ini, mau aktifkan BPJS pun tidak ada waktu karena sudah sore dan katanya butuh waktu lama, keburu tidak sempat operasinya.
Saya pun telfon ibu untuk minta bantuan, sambil ga bisa nahan tangis saya ceritakan kondisi istri ke Ibu. Ibu dengan tegar menyemangati, "Musibah siapa yang tau, tetap sabar, harus kuat dan tegar jadi suami. Uang bisa dicari".
Betul kata Ibuku, tapi kejadian ini bener-bener jadi shock terapi buat saya dengan kondisi seperti ini. Saya banyak sekali merepotkan ibu saya, dan ketika darurat seperti ini, saya sangat bergantung sama Ibu.
Alhamdulillah operasi selesai dan berjalan lancar, Alhamdulillah satu beban pikiran terasa ringan, Alhamdulillah musah-mudahan istriku bisa sembuh kembali normal. Aamiin
Sekarang fokusnya di sisa pembayaran RS, sebelum operasi saya diharuskan membayar 7.250.000 untuk deposit. Sekarang terpikirkan harus cari darimana lagi sisanya? Yang 7jt saja saya pake dari pinjaman online.
Bener-bener berat banget rasanya, seperti pasrah atau menyerah atau apalah rasanya ketika kondisi ekonomi susah ditambah musibah/ujian yang datang tiba-tiba, tidak kira-kira. Kaget dan shock rasanya.
Merasa diri ini gagal karena saat genting seperti ini tidak punya uang. Masih bingung harus kemana cari sisa pembayarannya.
Ya Allah aku sungguh takut dengan ujian dan musibahmu apalagi AzabMu, Engkau paling tahu dengan kondisi keuanganku Yaa Allah. Tapi kenapa hal ini Engkau berikan Yaa Rohim Yaa Rohman? Sangat malu meminta kepadaMu dengan kondisi ku saat ini yang banyak dosa. Tapi kepada siapa lagi Aku harus meminta Yaa Allah. Kepada siapa lagi aku harus berharap Yaa Allah? Tolong cukupkan kebutuhanku. Aamiin
Ya Allah kadang aku bingung harus ngapain, haru kerjain apa? Harus ikhtiar apa agar bisa cukupi kebutuhan ini, Engkau pasti paling tahu kekurangan dan kondisi ku saat ini, harus survive dan struggling dari utang2, tiba2 harus ditambah pembayaran rumah sakit ini.
Ya Allah bimbing aku agar tau hikmah dri kejadian ini.
Kadang aku merasa kecewa skali dengan musibah seperti ini, kenapa? Kenapa disaat seperti ini? Ampun Yaa Allah ampun ampun Yaa Allah. Gk kuat yaAllah ampuun